Brilio.net - Hidup bergelimang harta dengan miliki hunian megah tentu menjadi impian bagi banyak orang. Namun, siapa yang menyangka pria yang dikenal sebagai bos jalan tol ini justru tak silau dengan gelimang harta yang ia miliki. Lewat kesuksesan yang dirintisnya, ia justru memilih hidup sederhana.

Ia adalah Jusuf Hamka atau akrab disapa Babah Alun. Salah satu pengusaha ternama ini dikenal sebagai sosok yang rendah hati dan dermawan. Tak hanya sering berbagi, Babah Alun juga kerap mengisahkan perjalanan hidupnya sebelum kini sukses dengan kerajaan bisnis yang ia rintis. Tak banyak yang tahu, jika ia sempat tinggal di tengah hutan Kalimantan Timur.

rumah gedongan jusuf hamka berbagai sumber

foto: Instagram/@jusufhamka

"Saya barusan dikirimin foto semasa saya umur 28 tahun, dimana kami masih tinggal DIRUMAH PANGGUNG(seperti terlihat dibelakang kami), di samping saya yaag berkumis adalah Sahabat baik saya Bapak Nanang Asmuni dan isterinya ibu Arkiah,yang baju merah (pemilik rumah panggung)," tulis Jusuf Hamka.

Huniannya yang dikelilingi banyak pohon itu masih sederhana dengan material serba kayu. Penampakan tersebut tampak berbeda dengan kini yang megah, layaknya rumah gedongan.

"Jadi pada waktu umur 28 tahun kami (saya) masih kerja keras ditengah hutan belantara yang "BUAS" Namun..Allah Swt membimbing dan menjaga saya sampai dengan hari ini dan walaupun saat ini saya sudah tinggal di Ibukota.. saya tetap rindu Kampoeng Damai," terangnya.

Sukses jadi konglomerat, tak membuat bos jalan tol ini jemawa. Ia lebih sering menunjukkan gaya hidup sederhana. Mulai dari pakaiannya sederhana, tak malu pakai ikat pinggang rafia, hingga pernah ditolak pesan makanan di restoran hanya karena pakaiannya seperti orang gembel.

Sekarang, huniannya yang mengusung konsep kolonial-Betawi ini sukses mencuri perhatian dengan penampakan garasi rumahnya. Nggak hanya dua, terlihat sejumlah mobil mewah miliknya terparkir rapi di garasi.

Yuk, simak rangkuman brilio.net dari berbagai sumber pada Rabu (17/1), potret rumah mewah Jusuf Hamka.