Sering dianggap nyata, 14 tokoh terkenal ini ternyata fiksi

Brilio.net - Tokoh adalah karakter yang diciptakan memiliki peran penting dalam sebuah kisah. Tak hanya dalam kisah nyata, beberapa tokoh fiksi pun sempat menjadi inspirasi bagi beberapa orang. Banyak orang menciptakan suatu ide dengan tujuan propaganda atau memengaruhi seseorang. Dan terkadang misinya untuk menciptakan tokoh-tokoh fiksi hasil rekayasa ini berhasil mendapat respons dan dianggap nyata oleh banyak orang.

Banyak tokoh-tokoh terkenal dalam sebuah film, iklan maupun buku menjadi terkenal dan banyak diketahui orang. Namun sedikit yang tahu jika tokoh ini merupakan tokoh fiksi dan dan tidak ada di dunia nyata. Sebagian orang mungkin terlalu percaya atau kagum sehingga terbawa oleh tokoh yang diciptakan kreatornya.

Bahkan di Indonesiapun terdapat tokoh dalam sebuah buku yang dianggap nyata oleh sebagian orang. Berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber, Kamis (22/8), 14 tokoh terkenal ini ternyata fiksi. Siapa saja?

1. Allegra Coleman.

foto: @AP/East News

Seorang penulis Martha Sherill menciptakan selebriti fiksi bernama Allegra Coleman untuk majalah Esquire. Tokoh Allegra Coleman pertama kali muncul sebagai model di majalah pada November 1996, ia sebenarnya adalah Ali Larter. Namum, gara-gara ini pula Ali Larter meraih gerbang karier yang semakin tinggi.

2. Betty Crocker.

foto: @Mrs Yvonne Keesing Collection of Auckland Museum Tamaki Paenga Hira/Wikimedia Commons

Betty Crocker adalah ikon salah satu merek resep makanan terkenal di Amerika Serikat. Wajahnya telah muncul dari tahun 1921 dalam berbagai iklan makanan dan resep selama bertahun-tahun. Sehingga banyak yang tidak percaya bahwa dia hanya karakter fiksi. Tokoh ini juga telah diperankan beberapa aktris seperti Marjorie Husted dan Adelaide Hawley Cumming.

3. Mavis Beacon.

foto: @primekibbles/reddit

Pada tahun 90-an Mavis Beacon muncul sebagai wanita yang mengajari cara mengetik. Ia sebenarnya adalah Renée L'Espérance yang kelahiran Haiti. Ia merupakan seorang model untuk perangkat lunak untuk mengetik bernama 'Mavis Beacon'. Nama Mais Beacon adalah kombinasi dari Mavis Staples salah satu penyanyi favorit pemilik perusahan perangkat lunak tersebut dan imbuhan kata beacon di belakangnya.

4. Jack Dawson.

foto: @Titanic/Paramount Pictures

Siapa sih yang nggak tau film Titanic? Film yang menceritakan kisah nyata kapal pesiar RMS Titanic yang membawa penumpang dari Inggris ini tenggelam di Samudera Atlantik Utara. Dalam film itu terdapat cerita romantis sepasang kekasih beranama Jack dan Rose. Namun ternyata tokoh muda bernama Jack Dawson yang diperankan Leonardo DiCaprio hanyalah karakter buatan yang ditulis James Cameron.

5. Kaycee Nicole Swenson.

foto: @depositphotos.com

Kaycee adalah salah satu orang paling terkenal di dunia maya pada awal 2000-an. Akun jejaring sosialnya yang menceritakan tentang perjuangan terhadap penyakit leukemia mendapat perhatian banyak orang. Ia menjadi perhatian publik selama 2 tahun sebelum kematiannya pada tahun 2001. Ketika itu banyak orang yang ingin memberikan ucapan belasungkawa pada ibu Kaycee, Debbie Swenson. Tapi Debbie menolaknya. Lantas orang-orang menyelidiki lebih dalam kehidupan Kaycee. Ternyata Debbie mengungkapkan bahwa Kaycee adalah karakter yang ia ciptakan di sebuah akun jejaring sosial.

6. Carolyn Keene.

foto: @Batmanisgrim/reddit

Seri buku Nancy Draw merupakan buku-buku misteri populer yang ditulis Carolyn Keene. Tetapi kenyataannya nama tersebut tidak ada orangnya dalam dunia nyata. Carolyn Keene sebenarnya adalah nama samaran bagi penulis yang disewa untuk menulis kisah-kisah misteri Nancy Draw dan The Danan girl oleh Stratemeyer Syndicate.

7. David Manning.

foto: @Hollow Man/Columbia Pictures

David Manning merupakan seorang kritikus film. Ia memberikan ulasan untuk film-film seperti Hollow Man dan Knight's Tale dan terlibat dalam banyak iklan dan materi promosi lainnya untuk perusahaan Colombia Pictures. Kritikus film ini sebenarnya adalah orang palsu yang dibuat untuk memberikan ulasan yang baik untuk perusahaan.

8. Gorge P Burdell.

foto: @Greg Williams/Wikimedia Commons

Seorang bernama William Edgar Smith secara tidak sengaja menerima dua formulir pendaftaran untuk kuliah di Institute Teknologi Gorgia. Kemudian dia mendaftarkan seorang siswa fiktif bernama Gorge P Burdell untuk iseng-iseng saja. Dia bahkan mendaftarkan Burdell di jurusan yang sama dan dia mengikuti tes dua kali. Siswa palsu itu juga menerima gelar dari universitas. Banyak orang di sana mengetahui cerita ini, Burdell kini menjadi ikon kampus bahkan ada di toko salah satu Institute Teknologi Gorgia.

9. Spinal Tap.

foto: gettyimages.com

Spinal Tap adalah band fiksi beraliran metal ini dibuat tiga komedian untuk sebuah gambar yang menampilkan video promosi tiruan untuk lagu tersebut, "Rock and Roll Nightmare". Ini Spinal Tap, kemudian membuat acara fiksi yang ditampilkan dalam sebuah film dokumentary.

10. Pierre Brassau.

foto: @Åke Axelsson/Wikimedia Commons

Lukisan Pierre Brassau merupakan hasil karya Ake "Dacke" Axelsson, seorang jurnalis yang ingin menguji apakah para kritikus dapat mengetahui perbedaan antara seni yang dibuat manusia dan seni yang dibuat simpanse. Dia meminta penjaga Peter, seekor simpanse berusia 4 tahun, untuk membiarkan primata itu melukis dan memamerkan karya terbaiknya di galeri. Hanya satu kritik yang mengamati dan mengatakan "hanya kera yang bisa melakukan ini" sementara kebanyakan orang hanya memuji seni itu.

11. Shadu Gram.

foto: Instagram/@shudu.gram

Shadu Gram adalah model instagram yang diikuti banyak orang karena kecantikannya. Tidak banyak orang yang mengetahui jika model itu sebenarnya karya CGI yang dibuat fotografer Inggris Cameron-James Wilson. Tokoh ini bahkan juga melakukan pekerjaan iklan untuk merek Fenty Beauty dan Soul Skin.

12. Alan Smithee.

foto: @Burn Hollywood Burn/Buena Vista Pictures

Alan Smithee bukan nama sutradara film yang nyata tapi adalah nama pena resmi yang sering digunakan sutradara-sutradara yang tidak ingin namanya tercantum dalam kredit film. Untuk menggunakan nama ini, anggota Directors Guild of Amerika harus membuktikan ke dewan juri bahwa mereka tak akan mengklaim semua proses kreatif dari film tersebut.

13. Hua Mulan.

foto: @Mulan/Walt Disney Pictures

Bagi penggemar Disney pasti mengetahui film Hua Mulan. Film tentang penggambaran Mulan sebagai prajurit Cina telah diadaptasi berkali-kali sehingga ia kadang-kadang diyakini sebagi orang yang nyata. Namun sebenarnya Hua Mulan diciptakan penulis Guo Maoqian di buku Ballada Mulan.

14. Mahesa Jenar.

foto: Instagram/@bukulangkajogja

Di Indonesia juga terdapat tokoh fiksi namun dianggap nyata. Dalam sebuah cerita yang populer berjudul Nagasasra dan Sabuk Inten, karangan SH Mintardja, Mahesa Jenar menjadi tokoh utamanya. Cerita ini berseting pada masa keemasan Kerajaan Demak. Ia mengabdikan diri sebagai prajurit kerajaan dan berjasa dalam mengamankan dua keris pusaka Nagasasra dan Sabuk Inten yang di curi penjahat. Atas jasa itu ia memperoleh gelar keprajuritan dengan sebutan Rangga Tohjaya.

Beberapa kalangan menganggap tokoh ini benar-benar hidup di masa lalu. Kepiawaian sang penulis dalam meramu peristiwa-peristiwa, tokoh-tokoh dan tempat-tempat yang fiksi menjadi sebuah jalan cerita yang utuh, sehingga tokoh fiktif ini dianggap nyata