Tak perlu lahan luas, lifehack nyeleneh tanam padi dalam koper ini bikin bertani di rumah jadi mudah

Brilio.net - Sebagai negara beriklim tropis, Indonesia dikenal sebagai negara agraris. Artinya, negeri ini masih mengandalkan sektor pertanian sebagai mata pencaharian utama warganya. Hal ini bisa dilihat dari beberapa daerah yang masih terdapat banyak area persawahan dan perkebunan yang menghampar luas.

Namun begitu, area persawahan dan perkebunan, biasanya selalu terletak di desa. Jadi profesi petani ini selalu identik dengan orang-orang desa. Sedangkan orang kota, dikenal sebagai masyarakat urban yang bekerja di sektor manufaktur.

Secara geografis kota ada wilayah yang padat penduduk, sarta bangunan, sehingga sulit membudidayakan tanaman dalam kebun atau sawah. Namun di era modern, inovasi cara bertani banyak diciptakan dengan berbagai ide kreatifnya.

Salah satunya adalah lifehack pertanian berikut ini. Dilansir brilio.net dari akun Instagram @selarasafoodlab, Jumat, sebuah unggahan video memperlihatkan cara bertani padi yang lain dari yang dilakukan petani pada umumnya.

foto: Instagram/@selarasafoodlab

Bukan di lahan yang luas, sekelompok petani ini menanam padi di dalam lahan sepetak. Namun uniknya mereka menanam padi diatas tanah yang ada dalam koper. Sesuatu yang nggak kepikiran sama semua orang bukan?

Dalam video diperlihatkan, para petani yang menamakan diri mereka Kelompok Tani Hutan Kumbang ini sedang menyeleksi bibit tanaman padi yang kemudian ditanam di media tanah dengan koper sebagai potnya.

"Menanam padi di sawah (NO), menanam padi di koper (YES)," tulis keterangan video.

foto: Instagram/@selarasafoodlab

Tanaman padi ini ditanam secara berbaris di koper tersebut. Setiap koper diketahui akan ditanami 8-10 tanaman bibit padi. Terlihat pula ada puluhan koper yang berbaris memanjang yang sudah ditanami padi diatasnya.

foto: Instagram/@selarasafoodlab

Diketahui, Kelompok Tani Hutan Kumbang adalah komunitas petani yang berlokasi di Jagakarsa, Jakarta Selatan. Mereka adalah orang-orang kita yang menjadi petani di lahan yang terbatas. Namun begitu, ide lifehack mereka bisa kamu tiru jika ingin bertani tapi nggak perlu lahan yang luas.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Selarasa - Jagakarsa Food Lab (@selarasafoodlab)