Tak terduga, wanita ini bertemu dengan bayi yang dirawat 28 tahun lalu

Brilio.net - Kisah seorang wanita berprofesi sebagai perawat bertemu kembali dengan mantan pasiennya hampir tiga dekade lalu mendadak viral. Momen menyentuh ini dialami oleh Vilma Wong dimana 28 tahun lalu membantu merawat bayi prematur bernama Brandon Seminatore di unit perawatan intensif neonatal (NICU) di Rumah Sakit Lucile Packard Children di Stanford, California.

Namun yang membuat kisah pertemuan mereka menjadi viral adalah bayi prematur yang dirawat oleh Vilma 28 tahun lalu kini menjadi rekan kerjanya di rumah sakit yang sama. Seperti brilio.net lansir dari laman NextShark, Senin (10/9), Vilma mulai menyadari nama rekan kerjanya di suatu pagi saat sedang berada di unit yang sama.

Setelah mengajukan pertanyaan, Vilma akhirnya sadar kalau Brandon Seminatore adalah bayi berusia 29 minggu yang dirawatnya 28 tahun lalu.

"Brandon ada di tim saya dan merawat salah satu pasien saya. Saya bertanya siapa dia dan nama belakangnya terdengar sangat akrab," ungkap perawat 52 tahun ini.

Vilma sendiri sudah merasa sangat dekat saat merawat Seminatore kecil selama sebulan sebelum ia cukup sehat untuk pulang bersama orangtuanya ke San Jose.

"Saya terus bertanya, seperti dari mana ia berasal dan ia mengatakan kepada saya ia berasal dari San Jose, dan fakta lainnya terungkap, ia adalah bayi prematur yang lahir di rumah sakit kami. Saya kemudian menjadi sangat curiga karena saya ingat menjadi perawat utama untuk bayi dengan nama belakang yang sama," ujar Vilma.

Sebelum mereka bertemu, ternyata sang ibu sempat menyuruh Seminatore untuk mencari Vilma di NICU. Namun Seminatore tak melakukan hal itu karena ia berpikir Vilma sudah pensiun. Namun rupanya takdir berkata lain, Seminatore akhirnya bisa bertemu dengan orang yang merawatnya.

"Untuk mengkonfirmasi dugaan saya, saya bertanya apakah ayahnya seorang polisi. Dan ada keheningan besar. Dan ia bertanya apakah aku Vilma. Saya bilang iya!" ungkap Vilma.

Seminatore kini menjadi dokter residen neurologi pediatrik tahun kedua di rumah sakit. Ia tengah menjalani pendidikan untuk menjadi dokter spesialis.

Vilma mengaku sangat kaget, tetapi ia sangat gembira mengetahui bahwa bayi yang dirawatnya hampir 30 tahun yang lalu kini adalah dokter residen pediatrik.

"Bertemu Vilma menunjukkan kepada saya dedikasi dan cinta yang ia miliki untuk kariernya. Ia sangat peduli pada pasiennya, sampai ia mampu mengingat nama pasien hampir tiga dekade. Tak semua dari kita akan mendapatkan kesempatan untuk melihat pasien kami tumbuh besar dan saya sangat senang dapat berbagi momen itu dengannya," ungkap Seminatore.