Karakteristik tari kreasi
foto: Unsplash/ketan rajput
Seperti yang telah disinggung di atas, tari kreasi merupakan sebuah gerak tari hasil perkembangan dari tari tradisional klasik dan kerakyatan sehingga tari kreasi memiliki beberapa karakteristik yaitu:
1. Tari kreasi diciptakan berdasarkan imajinasi dan kreativitas penari.
2. Gerak tari kreasi lebih fleksibel daripada gerak tari lainnya.
3. Tari kreasi juga membuat penari lebih leluasa untuk mengembangkan gerakan sesuai minat dan kesukaan.
4. Tari kreasi tidak identik dengan tradisi atau kebudayaan apa pun, kecuali tari kreasi yang dibuat dari hasil modifikasi tari konvensional
5. Tari kreasi dibuat untuk mengekspresikan perasaan dengan lebih leluasa dan bebas.
Jenis-jenis tari kreasi
foto: Unsplash/Ahmad Odeh
Tari kreasi yang dikembangkan oleh para penata tari juga terdiri dari dua jenis, yaitu tari kreasi pola tradisi dan non tradisi.
1. Tari kreasi pola tradisi
Tarian jenis ini umumnya menggunakan unsur tari tradisional dalam pengembangan kreativitasnya meliputi gerakan, irama, hingga rias dan busananya.
2. Tari kreasi non tradisi
Tarian jenis ini tidak menggunakan unsur-unsur yang lekat dengan tari tradisional. Tari kreasi non tradisi sering disebut sebagai tari modern.
Recommended By Editor
- Unsur utama dalam tari adalah gerak, pahami unsur pendukungnya
- Warna primer adalah, ketahui perbedaannya dengan warna sekunder
- Seni kriya adalah cabang seni rupa, pahami pengertian dan fungsinya
- Mural adalah lukisan pada dinding, pahami sejarah dan fungsinya
- Pengertian, tujuan, manfaat serta contoh-contoh tari tradisional