Nah, hal tersebut dilakukan pasangan suami istri di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Pasangan suami istri ini bernama Bokianto dan Indrawati. Keduanya menggelar hajatan untuk merayakan tiga kucingnya yang sudah disunat atau kebiri. Tak main-main, mereka mengundang kelompok kesenian jaranan serta orkes dangdut.
Selayaknya hajatan khitan bagi seorang anak lelaki, pasangan suami istri itu juga menyebar undangan kepada sanak saudara dan tetangganya. Acara perayaan khitan tiga ekor kucing milik Bokianto dan Indrawati digelar pada Minggu (28/5) malam.
Sementara itu, ketiga kucing bernama Cipak, Cipung, dan Ciko, telah dikebiri di klinik hewan professional dua hari sebelum pesta digelar, yakni pada Jumat (26/5).
Dilansir brilio.net dari liputan6.com, Indrawati membagikan cerita tentang ketiga kucing miliknya. Cerita bermula sekitar tujuh bulan lalu. Ia menemukan tiga ekor kucing terlantar di depan rumahnya.
Kondisi ketiga kucing tersebut sangat memprihatinkan saat ditemukan. Indrawati tidak tahu dari mana kucing-kucing tersebut berasal, namun ia menduga ketiga hewan itu dibuang oleh orang. Saat pertama ditemukan, kondisi ketiga kucing sangat kurus dan kelaparan.
Melihat kondisi kucing-kucing tersebut, Indrawati yang memang pencinta hewan ini pun langsung mengadopsinya untuk dipelihara. Pasangan suami istri itu dengan sabar merawat, telaten, serta tidak merasa dirugikan jika harus merogoh kocek untuk merawat tiga kucing kampung tersebut.
"Saya kasih makan yang terbaik, saya belikan susu. Soalnya tubuhnya kurus banget, jadi saya beri makanan yang bagus-bagus," jelas Indrawati, dikutip brilio.net dari Liputan6.com, Selasa (30/5).
Indrawati pun bernazar, jika nantinya ketiga kucing betina itu tumbuh besar dan sehat, maka dia akan menyunat ketiganya. Tak hanya itu, ia juga bernazar akan menggelar pesta usai ketiga kucing tersebut dikebiri.
Indrawari mengaku tak ambil pusing jika ada orang menilai dirinya aneh dan berlebihan. Menurutnya, apa yang dilakukan merupakan ekspresi cintanya terhadap hewan sekaligus untuk memenuhi nazar yang telah diucapkan.
"Keluarga, suami, anak sangat mendukung. Tetangga ikut senang, katanya lucu. Saya enggak tahu kok sampai seramai ini di luar sana," ungkap perempuan beranak satu itu.
Sementara suami Indrawari, Bokianto menambahkan bahwa tidak ada yang salah dan aneh dari kegiatan ini. Hajatan khitan kucing yang dimeriahkan oleh hiburan semalam suntuk memang memiliki niat baik mengumpulkan saudara dan para tetangga untuk mengadakan pesta bersama.
Recommended By Editor
- Dulu penggembala kuda kini wisuda di Amerika, begini isi pidato Ahmad Munjizun saat momen kelulusan
- Air di rumah mati 3 hari, aksi protes bapak ajak anaknya mandi di kantor PDAM ini tuai dukungan
- Curhat wanita pakai krim kandungan merkuri 3 tahun, alih-alih putih mulus wajahnya malah jadi gosong
- Berdiri di atas air, potret viral desa unik ini keindahannya bikin sulit berkata-kata
- Pantai paling kotor dan buruk di Indonesia akhirnya dibersihkan, intip potret before after-nya