Brilio.net - Memiliki berat badan ideal menjadi impian hampir semua orang. Tak heran jika mereka menempuh berbagai cara agar bisa mendapatkan bentuk tubuh yang ideal. Ada yang melakukan diet ketat, olahraga, hingga mengonsumsi obat.
Berbicara mengenai berat badan, baru-baru ini kisah seorang mahasiswa Undip, Amal Roem berhasil menarik perhatian publik hingga menjadi viral. Thread yang diunggah pada Selasa (10/3) sukses menyedot perhatian warganet. Hingga Kamis (12/3) sudah di-retweet sampai 21 ribu kali.
Mahasiswa semester 4 di Universitas Diponegoro ini mengunggah potret masa lalu dirinya yang gembul. Perubahan terlihat sangat drastis, tak sedikit yang menduga bahwa Amal melakukan operasi plastik.
"[ HOW I EXPRESS LOVE TO MYSELF AND HOW PUBERTY HIT ME LIKE A TRUCK ] Sebuah utas tentang gimana gue memperbaiki diri sebagai bentuk self love dan survive dari bullyan in "a good ways" A THREAD," demikian tulisan Amal di Twitternya @bukanmagadir.
foto: Twitter/@bukanmagadir
Unggahan tersebut terlihat jelas bagaiman perubahan Amal ketika masih SMA dan awal kuliah. Dihubungi brilio.net melalui direct message Twitter, Kamis (12/3), Amal Roem mengaku dirinya dulu sekolah di salah satu sekolah negeri di Pekalongan, Jawa Tengah.
Melalui thread-nya di Twiiter, Amal mengaku bahwa keluarganya memang memiliki postur tubuh dengan berat badan yang cukup besar. Semasa sekolah, Amal sering dibully oleh teman-temannya karena memiliki tubuh gembul.
"Oke, jadi gue emang sekeluarga badan bongsor plus gede semua. Plus gue emang dulu waktu bocil dimanjain banget, jadinya kebablasan dah suka makan banyak.
Sampe akhirnya di kehidupan SMP, gue mulai tuh ngerasin yang namanya bullying. Di omongin sana sini, jadi bahan ledekan juga, " kata dia.
Bahkan ketika masuk SMA, Amal pun masih mengalami hal serupa. Bahkan hal itu membuat dirinya takut bertemu teman-temannya.
"bullying berlanjut ampe SMA, paling parah bullying dari kakak kelas sih. Mampus beneran bikin gue ga berani cabut ke kantin beberapa waktu, soalnya diledek mulu. Mikir kesehatan plus pengen "dihargai" juga, akhirnya gue memutuskan buat diet sebagai bentuk self love," ujarnya.
Masih banyak yang tak percaya dengan perubahannya sekarang ini. Amal pun coba untuk memberikan penjelasan bahwa ia benar-benar murni menurunkan berat badan dengan menjaga pola makan dan rutin olahraga.
"btw. Gue ini diet + olahraga pure diri sendiri sama bantuan internet, jadi ga pake ahli gizi atau sejenisnya. Di gue sih manjur-manjur aja, dan syukur ga pernah sampe masuk Rumah Sakit gegara ini. so, yang bagus bisa lo diterapin, & sekiranya yang kurang di skip aja ya!," ujarnya.
Amal Roem memiliki tekad kuat untuk merubah dirinya agar dia bisa diterima di masyarakat dan bisa tampil lebih percaya diri.
foto: Twitter/@bukanmagadir
"Gue dulu mikir kalau gue "gini" terus, kehidupan gue ya ngestuck aja. Akhirnya gue mutusin buat berubah karena gue cinta diri gue.
Pastinya pengen lah ya bisa hidup lebih lama dalam keadaan bahagia & menyenangkan, terus sukses dalam keadaan sehat nantinya :)," kata Amal.
"Ga pengen munafik, jelas gue harus berubah karena gue pengen diterima masyarakat lebih baik. Capek parah gila jadi bahan obrolan sana sini.
Waktu itu juga, motivasi terbesar karena gue di php in orang sih :)," sambung Amal.
Amal memahami untuk menurunkan berat badan memang bukan perkara mudah. Cowok yang kini menetap di Semarang Jawa Tengah ini memberikan beberapa cara agar tujuannya bisa tercapai.
"Akhirnya gue pasang tuh tulisan-tulisan motivasi jadi wallpaper handphone, di cermin, plus tempat lainnya. Serius, ngasih energi positif plus dorongan buat nahan sesuatu. Ibaratnya gue mau makan aja, kadang jadi ketahan liat tuh tulisan-tulisan, " lanjutnya.
"Ini penting juga sih menurut gue, soalnya gegara panutan nih bikin gue yakin bahwa "kalau dia bisa, gue juga bisa"
Gue waktu itu jadiin Kangin Suju (holla kpopers, haha) buat jadi panutan. Which is dia bisa nurunin berat badan dari +100kg sampe jadi 70 an, " kata dia.
"Nah gegara dia nih akhirnya gue kepacu banget sumpah. Soalnya dia pas gemuk sama kurus beda banget mukanya :( jadi makin yakin dah gue bisa flawless juga hihi," ujarnya.
Tak hanya itu saja, cara lainnya untuk memotivasi diri agar bisa kurus juga dilakukan oleh Amal, seperti membeli baju dengan ukuran yang kecil.
"SELALU BELI PAKAIAN YANG LEBIH KECIL aka 1-2 NOMOR DI BAWAH ASLINYA rada konyol, tapi ini bikin gue kepacu buat berubah juga. Gue tiap beli selalu ukurannya kekecilan biar kepacu bahwa "suatu saat gue bisa tuh make tuh pakaian". nyiksa? jujur iya karena melatih kesabaran :)," tulisnya.
foto: Twitter/@bukanmagadir
Amal mengatur pola makan dengan sangat baik, bahkan ia menerapkan prinsip menghitung kalori. Dia selalu menjaga asupan makanan hariannya tidak lebih dari 1250 kalori.
"Ngomongin soal makanan yang masuk, bukan berarti lo gabisa makan enak. Lo tetep bisa makan kok asal ga berlebihan. Pas dulu diet gitu, gue makan ga pake micin garem enak enak aje sih btw. Terus beli jus gulanya dikit aja. gitula pokoknya. intinya NGITUNG KALORI YANG MASUK," jelasnya.
Amal juga rajin berolahraga. Bahkan ia memilih jalan kaki ke kampus yang jaraknya 10 menit dari kos-kosan. Tak hanya itu, Amal juga melatih otot-ototnya dengan latihan angkat beban.
foto: Twitter/@bukanmagadir
"FYI, LO ANGKAT BEBAN KALAU BENER PEMBAKARAN BAKAL TERJADI SAMPAI BERJAM" BERIKUTNYA dan yah, gue ngegym sore sih biasanya which is 2 - 3 jam abis makan siang. Soalnya paling efektif di waktu itu, yang mana perut udah enakan gitu," ucap Amal.
[ HOW I EXPRESS LOVE TO MYSELF AND HOW PUBERTY HIT ME LIKE A TRUCK ]
— thdrsz (@bukanmagadir) March 10, 2020
Sebuah utas tentang gimana gue memperbaiki diri sebagai bentuk self love dan survive dari bullyan in "a good ways"
A THREAD
SMA Awal Semester 4 pic.twitter.com/0r4FzG0d3Z
Recommended By Editor
- Viral bocah 4 tahun merasa jelek, tuai simpati seleb Hollywood
- Viral postingan virus Corona sejak 2016, ini faktanya
- Viral toilet mewah di mal tarifnya Rp 7.500, jadi sorotan warganet
- 9 Foto Kalista Iskandar finalis Putri Sumbar disorot karena Pancasila
- Kisah dokter temani pasien Corona lihat sunset, bikin terenyuh