Brilio.net - Pada hari Minggu (11/2) sekitar pukul 07.30 WIB, umat Gereja St Lidwina Bedog, Sleman, Yogyakarta dikejutkan dengan aksi penyerangan yang dilakukan saat sedang misa pagi tengah berlangsung. Peristiwa penyerangan ini bahkan turut melukai Romo Prier yang sedang memimpin misa.
Aksi penyerangan yang dilakukan seorang pria bernama Suliyono itu ternyata memancing reaksi publik. Semua orang menyayangkan aksi yang dilakukan pria 23 tahun itu. Apalagi aksi ini dilakukan di Daerah Istimewa Yogyakarta yang masyarakatnya mengedepankan toleransi dan penuh nilai-nilai budaya.
Salah seorang pengasuh pondok pesantren di Karanganyar, Jawa Tengah bernama Candra Malik mengunggah foto yang menyejukkan soal peristiwa tersebut. Ya, Candra Malik memang dikenal sebagai pengasuh Pondok Pesantren Asy-Syahadah. Namanya kian dikenal sebagai tokoh sufi, sastrawan, wartawan, penyanyi lagu religi dan juga penulis sejumlah kolom di berbagai media.
Selain itu, Candra Malik juga menjabat sebagai Wakil Ketua Pengurus Pusat Lembaga Seni Budaya Muslim Indonesia (PP Lesbumi), Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Tak heran jika Candra Malik juga memiliki kedekatan dengan sejumlah seniman Indonesia. Dalam kehidupan sehari-hari, pria berusia 39 tahun ini dikenal dengan kata-katanya yang menyejukkan tanpa mengedepankan ujaran kebencian.
Seperti unggahan Candra Malik pada Minggu (11/2) malam, ia membuat warganet turut terharu. Berikut unggahannya yang brilio.net kutip dari akun Twitter @CandraMalik, Senin (12/2).
Inilah wajah Indonesia sejatinya: ramah, rukun, saling menghormati, tepa slira, dan saling menolong. Mari kita jaga bersama Bhinneka Tunggal Ika dan Pancasila di Negara Kesatuan Republik Indonesia. Foto di Gereja Katholik St Lidwina Bedog Yogyakarta. pic.twitter.com/U3uTeVfcuT
— Candra Malik (@CandraMalik) February 12, 2018
Dalam unggahannya itu, Candra Malik mengunggah foto seorang wanita berhijab tengah ikut membersihkan Gereja St Lidwina Bedog pasca penyerangan. Ia juga menunjukkan wajah asli Indonesia yang ramah, rukun, saling menghormati dan saling menolong. Candra juga mengajak semua orang untuk menjaga Bhinneka Tunggal Ika dan Pancasila di Indonesia.
Unggahan Candra Malik ini tentu saja menimbulkan berbagai komentar. Berikut beberapa komentar warganet.
"Teorimu sangat bijaksana Pak!" kata akun @dims_w.
"Indonesia 'masih ada'," kata akun @Firmansyahanank.
"Penuh arti," kata akun @ArisSaiful2.